Safe Mode atau mode aman adalah salah satu fitur pada sistem operasi windows yang berguna ketika akan melakukan troubleshooting. Permasalahan seperti aplikasi yang berjalan tidak normal maupun adanya infeksi malware dapat diperbaiki dengan login windows menggunakan safe mode.

Pengertian Safe Mode

Microsoft menjelaskan safe mode adalah startup Windows dalam kondisi dimana sistem hanya memuat program dan driver yang penting saja.

Artinya apabila berhasil masuk kedalam mode aman, maka permasalahan pada aplikasi maupun pengaturan windows dapat dilakukan perbaikan.

Namun apabila terdapat kendala untuk masuk pada safe mode, bisa jadi ada permasalahan pada windows ataupun perangkat keras PC.

Cara Masuk Safe Mode Windows 10

Terdapat 4 cara yang dapat digunakan untuk masuk safe mode pada Windows 10. Berikut uraiannya detilnya:

A. Melalui Setting Windows

1. Buka menu Windows Setting dengan menekan tombol Windows + I. Jika tidak berhasil maka klik menu Start dan pilih menu Settings.
2. Pada Windows Settings pilih menu Update & Security > Recovery.
3. Dibawah menu Advanced startup, tekan tombol Restart now.
4. Setelah windows restart, akan muncul pada layar opsi pilihan. Pilih menu Troubleshoot > Advanced options > Startup Settings > Restart.
5. Setelah restart lagi, akan muncul pilihan Startup Setting seperti gambar berikut:

Perhatian: Ada tiga pilihan masuk ke dalam safe mode yaitu: Safe Mode (tekan F4), Safe mode dengan jaringan aktif (tekan F5), dan Safe mode menggunakan command prompt (tekan F6).

6. Setelah menekan tombol F4 �F6, tunggu sebentar untuk masuk pada safe mode.

B. Melalui Sign-in Screen

1. Tekan dan tahan tombol Shift lalu pilih menu Start > Power > Restart.
2. Windows akan restart, selanjutnya layar akan menampilkan pilihan menu. Pilih Troubleshoot > Advanced options > Startup Settings > Restart.
3. Tunggu sesaat, setelah restart akan muncul pilihan Startup Setting. Tekan tombol F4 untuk masuk pada safe mode.

C. Melalui Safe Boot

1. Buka menu Run dengan cara menekan tombol Windows + R
2. Ketik perintah msconfig pada kolom yang tersedia untuk masuk pada menu System Configuration.
3. Pada kotak dialog system configuration, pilih tab Boot kemudian pada Boot Option centang pilihan Safe Mode > Minimal.

1. Tekan tombol ok, kemudian lakukan restart.

D. Melalui Tombol F8

Terdapat cara yang paling mudah untuk masuk safe mode pada windows yaitu dengan menekan tombol F8 beberapa kali sesaat setelah kita menyalakan PC.

Kemudahan ini hanya berlaku untuk sistem operasi Windows 7. Mulai windows 8 dan 10, Microsoft sudah meniadakan hal tersebut dengan tujuan untuk mempercepat proses booting.

Namun demikian jika anda terbiasa memakai tombol F8, berikut terdapat trik untuk masuk safe mode (tombol F8) pada windows 10. Ikuti langkah berikut:

Klik kanan pada menu Start lalu pilih opsi Command Prompt (Admin) atau Windows PowerShell (Admin). Klik tombol Yes apabila muncul peringatan dari User Account Control (UAC). Setelah prompt terbuka, ketikkan perintah berikut:

bcdedit /set {default} bootmenupolicy legacy

Tekan Enter kemudian lakukan Restart. Mulai sekarang fitur tombol F8 untuk masuk safe mode akan aktif.

Untuk menonaktifkan kembali lakukan langkah no 1 & 2 diatas dengan mengetikkan perintah:

bcdedit /set {default} bootmenupolicy standard

Tekan enter kemudian restart, tombol F8 akan kembali pada pengaturan default windows 10 yang tidak bisa digunakan untuk masuk safe mode.

Demikian sobat tipsnet, 4 cara mudah untuk masuk safe mode pada windows 10. Jika sudah masuk safe mode kemudian ingin keluar, maka caranya mudah sekali. Cukup lakukan restart maka windows akan kembali startup dalam kondisi normal.

Jika kita terhubung dengan sebuah wifi, maka windows 10 akan menyimpan Service Set Identifier (SSID) dan password wifi tersebut. Fitur ini akan memudahkan pengguna karena kita tidak perlu lagi memasukkan password setiap terkoneksi dengan wifi.

Laptop akan otomatis terhubung dengan wireless dan dengan segera kita bisa melakukan segala kegiatan di dunia maya. Sangat mengasyikkan bukan.

Namun demikian, kemudahan ini seringkali membuat kita lupa akan password wifi tersebut. Ketika ada perangkat baru yang ingin terkoneksi dengan wifi, kita perlu mengetahui password dari Wi-Fi.

Lalu bagaimana jika lupa? Tenang sobat, simak uraian berikut.

Cara Mengetahui Password Wi-Fi Windows 10

Terdapat 2 cara yang dapat kita gunakan untuk melihat password Wifi di Windows 10. Cara tersebut sangat mudah untuk dilakukan.

Melalui Network and Sharing Center

1. Temukan ikon Wi-FI dipojok kanan bawah. Klik kanan ikon tersebut dan pilih Open Network & Internet Settings (Apabila tidak ditemukan ikon wifi alternatifnya tekan tombol Windows + I kemudian Pilih menu Network & Internet.

2. Pilih menu Network and Sharing Center yang terletak pada bagian bawah. Tekan Nama WiFI yang sedang digunakan.

3. Pada kotak dialog Wi-FI Status, tekan Wireless Properties kemudian pilih tab Security. Untuk melihat password wifi berikan tanda centang pada checkbox Show characters.

4. Jika muncul kotak dialog User Account Control (UAC), pilih Yes, Password wifi akan terlihat pada isian Network security key.

Melalui Command Prompt / PowerShell

1. Klik kanan pada menu Start kemudian pilih menu Windows PowerShell (admin). Atau bisa menggunakan Command Prompt dengan klik kanan Start > Run kemudian ketik cmd.

2. Setelah PowerShell / Command Prompt terbuka, ketik perintah netsh wlan show profiles lalu tekan enter. Akan terbuka beberapa nama Wifi (SSID) yang pernah terhubung dengan laptop kita dan tersimpan dalam Windows 10.

3. Misalnya kita akan mencoba melihat password dari Wi-Fi dengan nama X-SPOT. Ketikkan perintah netsh wlan show profiles name=”X-SPOT�key=clear lalu tekan Enter.

5. Jika perintah yang diketikkan benar, maka akan muncul beberapa informasi terkait WIFI X-SPOT. Untuk mengetahui password wifi, lihat dimenu Security settings bagian Key Content.

Mudah sekali khan sobat cara melihat password wifi di windows 10. Setelah tahu, kamu bisa terhubung diberbagai perangkat menggunakan password Wi-Fi tersebut. Selamat mencoba.

Windows Defender merupakan antivirus bawaan di Windows 10 dengan fitur keamanan yang cukup komplit.

Sifatnya yang gratis menjadikannya sebagai salah satu solusi untuk menjaga keamanan komputer dari ancaman malware maupun hacker.

Namun bagi sebagian orang, fitur yang ditawarkan windows defender dirasa kurang mencukupi dalam pengamanan data sehingga perlu memasang antivirus yang lain.

Selain itu, kadangkala windows defender membuat kesal penggunanya karena deteksinya terlalu sensitif. Aplikasi yang biasa saja dan tidak terdapat virus tetap dideteksi sebagai malware.

Solusinya agar tetap dapat menginstal aplikasi tersebut adalah mematikan sementara Windows Defender. Bagaimana langkahnya? Simak penjelasannya berikut:

Cara Menonaktifkan Windows Defender Windows 10

1. Buka menu Start

2. Ketikkan Windows Security lalu klik pilihan paling atas.

3. Pilih Menu Virus & treat protection.

4. Pada bagian Virus & Threat protection settings, klik manage settings.

5. Terdapat menu Real-time protection. Geser toggle ke posisi off untuk mematikan windows defender.

Setelah semua langkah selesai, windows defender akan non aktif untuk sementara waktu. Kita bisa melakukan instalasi aplikasi maupun konfigurasi yang sebelumnya di blokir oleh antivirus.

Perhatian: Mematikan Windows Defender memunculkan risiko adanya serangan malware secara real time. Lakukan hanya jika ada kebutuhan saja !

Untuk itu segera aktifkan kembali anti-malware bawaan windows 10 ini setelah berhasil instal aplikasi yang dibutuhkan.

Bagaimana caranya? Mudah sekali ikuti 5 langkah diatas. Khusus untuk langkah no 5 geser toggle ke posisi on agar Windows Defender dapat berfungsi kembali melindungi keamanan komputer anda.

Sedang asyik kerja tiba-tiba laptop mengalami blue screen? tentu sangat menyebalkan karena tidak sempat menyimpan hasil kerja. Jika anda mengalaminya simak 8 tips cara untuk mengatasinya.

Laptop saat ini merupakan perangkat yang sudah menjadi bagian dari keseharian kita. Sifatnya yang lebih fleksibel dibanding personal computer (PC) membuat laptop digemari oleh kebanyakan pengguna untuk membantu penyelesaian pekerjaan.

Namun demikian, terdapat permasalahan yang sering terjadi ketika menggunakan laptop, salah satunya adalah blue screen (layar biru).

Sangat menyebalkan ketika kita lagi mengetik tiba-tiba layar laptop menjadi blue screen sehingga data menjadi hilang. Hal ini menjadi malapetaka apabila kejadian tersebut terjadi ketika kita dikejar deadline penyelesaian pekerjaan.

Lalu jika kejadian tersebut menimpa kita apa yang harus dilakukan? simak penjelasan cara mengatasi laptop blue screen sebagai berikut.

Pengertian Blue Screen dan Penyebabnya

Sebelum membahas solusi dari masalah blue screen, ada baiknya kita berkenalan dulu dengannya. Blue Screen atau dalam istilah teknis dikenal dengan nama blue screen of death (BSOD) merupakan kondisi dimana sistem windows mengalami crash dan tidak dapat beroperasi dengan aman.

Secara mudah dapat dikenali dengan munculnya tampilan layar berwarna biru dengan pesan error didalamnya.

Secara umum penyebab blue screen adalah masalah pada hardware atau pada driver hardware tersebut. Terkadang bisa juga diakibatkan adanya error pada software atau malware yang berjalan dalam sistem kernel.

Untuk lebih detil mengetahui penyebab terjadinya, kita bisa melihat file minidump.

Ketika terjadi blue screen, windows mencatat detil permasalahan kedalam sebuah file minidump yang secara default tersimpan di SystemRoot%MEMORY.DMP.

File tersebut bisa dibuka menggunakan windows event viewer atau software bluescreenview dari NirSoft.

Cara Mengatasi Laptop Blue Screen Windows 10

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat kita coba untuk mengatasi blue screen pada windows 10.

1. Troubleshoot Otomatis

Windows 10 menyediakan fitur untuk perbaikan masalah blue screen melalui cek solusi secara otomatis.

Caranya mudah sekali, buka menu Control Panel > Security and Maintenance. Pada menu maintenance akan muncul pesan untuk cek solusi masalah setelah terjadinya blue screen.

Tekan tombol Check for solusions dan tunggu rekomendasi perbaikan dari windows. Sistem akan melakukan pengecekan terhadap masalah pada hardware dan software.

2. Kenali Kode / Pesan Error

Jika langkah pertama tidak berhasil mengatasi permasalahan blue sreen pada laptop kita, langkah berikutnya adalah mengenali sebab masalah.

Temukan kode atau pesan error pada file minidump (sudah dijelaskan diatas), misalnya terdapat kode error 0x00000002 atau pesan “HAL_INITIALIZATION_FAILED�

Lakukan pengecekan melalui google atau mesin pencari yang lain terkait kode atau pesan error tersebut.

Biasanya banyak netizen yang berbagi solusi atas kejadian blue screen yang mereka alami dan kebetulan sama dengan masalah pada laptop kita.

3. Gunakan System Restore

System restore akan mengembalikan windows 10 ke kondisi sebelum terjadi masalah blue screen. Jika langkah ini berhasil maka kemungkinan besar penyebabnya adalah error pada software.

Langkah ini dapat dilakukan apabila pernah membuat restore point sebelumnya.

4. Instal Driver yang Update

Kadangkala penyebab blue screen adalah terdapat bug pada driver hadware yang dirilis oleh vendor. Jika terdapat driver terbaru dari vendor, maka lakukan update driver untuk mengatasi blue screen.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Update Driver di Windows 10

Namun apabila driver yang anda gunakan sudah paling update, maka lalukan rollback dan gunakan driver yang lebih lama yang sebelumnya tidak bermasalah.

5. Cek Virus / Malware dalam Sistem

Malware yang berjalan dalam sistem kernel dapat mengakibatkan windows 10 menjadi tidak stabil.

Lakukan scaning menggunakan antivirus terupdate untuk mendeteksi adanya malware yang dapat mengakibatkan blue screen.

6. Masuk pada Windows Safe Mode

Jika laptop kita selalu muncul blue screen setiap dinyalakan, maka lakukan login windows melalui mode aman (safe mode). Melalui mode ini, windows akan memuat driver perangkat yang penting saja.

Setelah berhasil masuk kedalam safe mode lakukan pengecekan driver yang menjadi sebab terjadinya blue screen.

Baca Juga : 4 Cara Masuk Safe Mode Windows 10

7. Cek Hardware Laptop

Hardware laptop anda yang mengalami kerusakan atau kotor dapat menjadi penyebab terjadinya blue screen.

Coba cek memori, hardisk dan baterai laptop dengan cara mencopotnya kemudian dipasang kembali atau dengan cara mengganti komponen tersebut dengan yang baru.

8. Instal Ulang Windows

Langkah terakhir apabila tidak ada solusi yang cocok atas blue screen adalah melakukan instal ulang windows pada windows 10 anda.

Jangan lupa lakukan back up terhadap data dan software penting sebelum menginstal ulang windows.

Masalah blue screen secara umum jarang terjadi. Namun apabila kejadian tersebut menimpa anda, jangan panik ikuti 8 cara mengatasi laptop blue screen pada windows 10 diatas  dan semoga masalah anda dapat teratasi.

Ketika menggunakan sebuah PC atau Laptop, tampilan yang sering kita lihat adalah antarmuka dari sistem operasi seperti Windows, MacOS maupun Linux.

Namun tahukah kita bahwa sistem operasi tersebut tidak dapat berjalan tanpa adanya sebuah software bernama BIOS? Mari kita mengenal lebih dalam tentang BIOS, simak penjelasan berikut ya.

Pengertian BIOS

BIOS singkatan dari Basic Input Output System adalah sebuah program dengan antarmuka tingkat rendah yang tersimpan dalam memori di motherboard yang fungsi utamanya adalah menjalankan sistem operasi.

BIOS terkadang juga disebut sebagai firmware karena tersimpan pada Read Only Memory (ROM). Dengan disimpan dalam ROM, maka BIOS dapat langsung berfungsi tanpa menunggu hardisk / media penyimpanan menyala.

Ketika komputer mulai dinyalakan, BIOS mendeteksi apakah perangkat hardware telah terkoneksi kemudian setelah itu sistem operasi akan dijalankan.

Fungsi BIOS

1. Mendeteksi semua hardware yang terpasang pada Komputer/ Laptop.
2. Melakukan Power On Self Test (POST) untuk menguji apakah perangkat terpasang bekerja dengan baik
3. Memanggil (Load) sistem operasi dengan cara mengeksekusi Master Boot Record (MBR).
4. Mengatur konfigurasi dalam komputer seperti tanggal, media penyimpanan, urutan booting, kinerja dan keamanan.

Cara Masuk BIOS

Terdapat beberapa metode untuk masuk ke dalam BIOS. Untuk pengguna windows XP maupun Windows 7 dapat menggunakan kombinasi tombol pada keyboard sesaat setelah PC menyala. Sedangkan untuk Windows 8 dan Windows 10 untuk masuk kedalam BIOS melalui menu Windows Setting (selengkapnya baca: Cara Masuk BIOS Windows 10)

Pengaturan pada BIOS

Konfigurasi pada BIOS bervariasi sesuai dengan produsen dari BIOS. Namun berikut adalah beberapa pengaturan umum yang terdapat pada semua BIOS:

• System Time / Date â€?Menentukan waktu dan tanggal sistem
• Boot Sequence â€?Urutan BIOS untuk memuat sistem operasi
• Plug and Play â€?Mendeteksi perangkat yang terhubung secara otomatis. Harus disetel ke “Yaâ€?jika komputer dan sistem operasi Anda mendukungnya
• Mouse / Keyboard â€?Mengaktifkan keyboard dan Mouse
• Drive Configuration â€?Mengatur hard drive, CD-ROM dan floppy drive
• Memory â€?Mengarahkan BIOS ke ke alamat memori tertentu
• Security â€?Menentukan kata sandi untuk mengakses komputer
• Power Management â€?Pemilihan penggunaan manajemen daya, serta mengatur waktu standby dan suspend
• Exit â€?Simpan perubahan, buang perubahan atau pulihkan pengaturan default

Update/Upgrade BIOS

Update BIOS dibutuhkan terutama untuk komputer lama yang sudah tidak mengenali perangkat keras baru yang muncul dipasaran.

Namun mengingat BIOS tersimpan dalam ROM maka melakukan update / upgrade bukanlah sebuah hal yang mudah. Kita memerlukan program khusus yang diberikan oleh pabrikan BIOS.

Untuk melakukan update, catat versi BIOS dan PC kemudian lakukan pengecekan pada website pabrikan apakah terdapat pembaharuan terhadap versi BIOS PC.

Download dan jalankan update sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh pabrikan. Perlu diingat bahwa update BIOS merupakan hal yang berisiko jika mengalami kegagalan.

Pastikan pasokan listrik yang cukup sehingga proses update berjalan dengan lancar dan tidak berhenti ditengah jalan.

Apakah pernah laptop anda tidak keluar suaranya? Atau
printer tidak terdeteksi oleh PC sehingga tidak bisa ngeprint?

Jika pernah mengalaminya, bisa jadi ada masalah pada driver perangkat. Lalu solusinya apa? Simak penjelasan 3 cara update driver pada Windows 10 berikut.

Pengertian Driver

Sebelum membahas lebih dalam tentang cara update driver, ada
baiknya memahaminya terlebih dahulu pengertiannya.

Driver adalah sebuah software yang memungkinkan windows
untuk mengenali dan berinteraksi dengan hardware seperti printer, adaptor
jaringan, sound card, kartu grafis, monitor dan sebagainya.

Dalam windows 10, kumpulan driver dari berbagai perangkat
telah ditambahkan otomatis sehingga biasanya ketika kita menghubungkan
perangkat akan otomatis terdeteksi oleh Windows 10.

Namun kadangkala untuk perangkat keras yang baru dirilis, windows 10 tidak otomatis mengenalinya. Kadang juga perangkat yang sebelumnya berfungsi dengan baik tiba-tiba bermasalah karena driver yang digunakan sudah usang.

Maka untuk memperbaiki permasalahan tersebut salah satunya
caranya adalah melakukan update driver perangkat bersangkutan sebagaimana
dijelaskan berikut.

Update melalui Windows Update

Kelebihan cara ini adalah driver yang disertakan dalam
windows update telah diuji dan verifikasi terlebih dahulu oleh Microsoft.
Langkah untuk update sebagai berikut:

1. Buka menu Windows Setting dengan cara menekan tombol Windows + I atau menuliskan �strong>settings�pada menu pencarian windows.

2. Pilih menu Update & Security > Windows Update, kemudian tekan tombol Check for updates.

Jika berhasil update, maka driver yang bermasalah biasanya
akan diperbaiki dan digantikan dengan driver terbaru.

Update melalui device manager

Alternatif
lain yang bisa digunakan untuk update driver untuk monitor, printer dan WIFI adapter
menggunakan device manager.

Instal dari
Microsoft

1. Tekan tombol Start kemudian ketikkan Device Manager dan pilih hasil pencarian teratas.

2. Klik kanan pada perangkat yang ingin diupdate kemudian pilih opsi Update driver

3. Pilih opsi Search automatically for updated driver software.

Jika terdapat driver terbaru, maka otomatis driver pada windows 10 akan diperbaharui.

Instal dari
pabrikan

Dalam hal driver
terbaru belum tersedia di windows update, maka pembaharuan driver dapat
dilakukan dengan mendownload driver pada situs pabrikan. Biasanya file update
driver berekstensi .exe atau .zip. Jika .exe cukup dobel klik dan ikuti
petunjuk selanjutnya, sedangkan apabila .zip maka ikuti langkah berikut:

1. Tekan tombol Start kemudian ketikkan Device Manager dan pilih hasil pencarian teratas.

2. Klik kanan pada perangkat yang ingin diupdate kemudian pilih opsi Update driver

3. Pilih opsi Browse my computer for driver software, kemudian tekan tombol Browse

4. Pilih folder yang berisi file .zip yang sudah di extract lalu tekan OK

5. Centang pilihan Include subfolders, kemudian klik Next

Setelah
semua tahapan selesai maka driver terbaru akan terinstall pada windows 10

Update melalui auto-update assistant

Beberapa driver dapat diupdate secara otomatis melalui menu assistant yang disediakan oleh pabrikan. Sebagai contoh untuk driver kartu grafis. Pabrikan seperti Nvidia, AMD maupun Intel menyediakan software untuk mendeteksi apakah driver yang digunakan terdapat update.

Download
software auto-detect kemudian jalankan. Software secara otomatis akan mendeteksi
driver dari kartu grafis. Lakukan update dan tunggu sampai prosesnya selesai.

Windows 10 merupakan sistem operasi modern dari Microsoft yang menawarkan banyak fitur dan opsi personalisasi disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.

Namun apabila anda ingin mengatur bagaimana cara komputer menyala dan keyboard dikenali, maka kita harus melakukan konfigurasi pada BIOS. Bagaimana Cara masuk BIOSnya? Simak penjelasan berikut.

BIOS secara sederhana dapat didefinisikan sebagai sebuah software yang dipasang pada motherboard yang digunakan untuk mengatur semua hal yang berhubungan dengan komputer.

Mulai dari mengatur bagaimana hardware berkomunikasi dengan windows hingga pengaturan tombol pada keyboard (Fn). (selengkapnya baca : Pengertian BIOS dan Fungsinya)

Pada sistem operasi windows yang lama seperti Win XP atau Win 7, masuk ke BIOS sangat mudah. Cukup menekan tombol keyboard beberapa kali sesaat setelah startup maka akan muncul tampilan dari BIOS.

Namun sejak Windows 8 dan Windows 10 diperkenalkan, terdapat fitur fastboot yang secara default menonaktifkan kombinasi tombol keyboard tersebut untuk masuk BIOS.

Langkah masuk BIOS pada Windows 10

Panduan ini dilakukan melalui menu pada windows 10 yang dapat dilakukan pada berbagai merk laptop seperti lenovo, asus, dell, hp dan lain sebagainya. Detailnya sebagai berikut:

1. Buka Windows Setting dengan cara Menekan tombol Windows + I, atau bisa juga dengan tekan tombol Start dan pilih menu Setting

2. Pilih menu Update & Security > Recovery dan pada bagian Advanced startup tekan tombol Restart now. Komputer akan restart dan masuk pada menu advanced startup.

3. Setelah restart akan muncul pada layar opsi menu. Pilih Troubleshoot > Advanced options > UEFI Firmware Settings dan tekan Restart

4. Jika tidak ada kendala maka anda akan masuk pada BIOS di Windows 10

Mudah bukan? Lalu bagaimana kalau misalnya kita masih menggunakan sistem operasi yang lama seperti Windows XP dan Windows 7? Tenang.. TipsNet juga akan berbagi caranya sebagai berikut.

Cara Masuk BIOS pada Windows 7 atau XP

Sebagaimana dijelaskan diawal artikel bahwa untuk Windows versi lama caranya sangat mudah yaitu menggunakan kombinasi beberapa tombol keyboard untuk masuk BIOS.

Namun demikian kombinasi keyboard yang digunakan bisa berbeda tergantung pada motherboard yang digunakan. Berikut adalah beberapa kombinasi tombol yang umum digunakan pada beberapa merk.

Perhatian !

Untuk masuk BIOS, tekan kombinasi tombol diatas sesaat setelah komputer menyala dan sebelum logo windows muncul. Jika telat, komputer akan startup normal dan masuk ke halaman windows.

Jika kita ingin berbagi penggunaan PC maupun laptop dengan orang lain maka sebaiknya dibuatkan akun pengguna yang berbeda. Hal ini diperlukan agar data kita dalam hardisk tidak dapat dilihat orang tersebut.

Membuat akun baru di Windows 10 sangatlah mudah. Terdapat 2 jenis akun yang dapat digunakan yaitu akun microsoft dan akun lokal yang tersimpan dalam laptop. Bagaimana cara membuatnya? Simak penjelasan berikut.

Membuat Akun Microsoft

Ketika pertama kali instal windows 10 pada tahapan akhir instalasi kita diminta untuk membuat dafault akun microsoft untuk login ke PC. Jika ingin menambahkan akun yang lain berikut langkah-langkah:

1.Buka Windows Setting dengan menekan kombinasi tombol Windows + I.

2. Pilih Menu Accounts > Family & other users. Jika muncul pop up User Account Control tekan Yes.

3. Pada bagian Other users, tekan tombol (+) Add someone else to this PC.

4. Jika sudah mempunyai akun microsoft sebelumnya (hotmail atau outlook) masukkan akun tersebut pada isian Email or phone.

5. Jika belum mempunyai akun, tekan pilihan I don’t have this person’s sign-in information untuk membuat akun baru.

6. Pada menu Create Account pilih opsi Get a new email address. Tentukan nama email dan pilihannya menggunakan outlook.com atau hotmail.com kemudian tekan Next.

7. Buat password untuk akun microsoft yang telah dipilih kemudian tekan Next.

8. Berikutnya isikan nama, pilihan negara dan tanggal lahir.

9. Setelah semua terisi tekan tombol Next. Jika muncul pop up User Account Control tekan Yes.

10. Jika berhasil maka akan muncul akun microsoft baru di bawah menu Other users.

Akun microsoft yang berhasil dibuat selain bisa digunakan untuk login ke PC dapat juga digunakan untuk login pada website microsoft.

Membuat Akun Lokal PC

Tahapan membuat akun lokal hampir sama dengan membuat akun microsoft.

1-5. Langkahnya sama dengan tahapan no 1 sd 5 ketika membuat akun microsoft diatas.

6. Pada menu Create Account pilih opsi Add a user without a Microsoft account.

7. Buat nama akun, password dan 3 security question yang ada dalam isian kemudian tekan tombol Next. Jika muncul pop up User Account Control tekan Yes.

Jika berhasil maka akan muncul akun lokal yang dibuat di bawah menu Other users.